9 Mahasiswa Prodi PBA UIN Palangka Raya Dilepas untuk Mengikuti Program MBKM di Berbagai Sekolah dan Lembaga
Sebanyak sembilan mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Palangka Raya resmi dilepas untuk mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) pada Selasa, 22 Juli 2025. Pelepasan ini merupakan bagian dari pengantaran 125 mahasiswa FTIK yang akan menjalani berbagai bentuk kegiatan MBKM, seperti asistensi mengajar di sekolah, magang di lembaga pendidikan, serta studi atau proyek independen.
Kegiatan pelepasan berlangsung di lingkungan kampus UIN Palangka Raya dan dihadiri oleh jajaran pimpinan fakultas dan universitas, termasuk Ketua Panitia MBKM FTIK, Dr. Jumrodah, M.Pd, serta Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan, Dr. Muhammad Nasir, M.Pd. Dalam sambutannya, Dr. Jumrodah menyampaikan bahwa program MBKM kali ini akan berlangsung selama 4 hingga 6 bulan, tergantung pada jenis kegiatan yang diikuti mahasiswa. “Peserta akan menjalani program asistensi mengajar dan magang selama 4 bulan, serta studi atau proyek independen selama 6 bulan,” jelasnya.
Kesembilan mahasiswa Prodi PBA ini ditempatkan di dua Instansi, yang pertama SD Islam Hasanka dan SMAS IT Hasanka Boarding School. Sama halnya dengan peserta MBKM dari prodi lain di lingkungan FTIK, program ini bertujuan untuk memperkuat kompetensi profesional dan pedagogis mahasiswa, sekaligus membekali mereka dengan pengalaman nyata di lapangan sebagai calon pendidik Bahasa Arab.
Aulia Mustika Ilmiani, M.Pd selaku Ketua Prodi dan juga Dosen Pembimbing lapangan dalam arahannya menekankan pentingnya menjaga sikap, etika, dan integritas selama mengikuti program. Ia mengingatkan para mahasiswa untuk senantiasa membawa nama baik almamater, beradaptasi dengan lingkungan penempatan, serta menjadikan program MBKM ini sebagai ruang pembelajaran yang aktif dan reflektif. “Kami berharap mahasiswa tidak hanya mengembangkan hard skill melalui tugas lapangan, tetapi juga soft skill, seperti kepemimpinan, komunikasi, dan tanggung jawab sosial, kegiatan ini juga merupakan perpanjangan dari kerjasama kita antara prodi PBA dengan instansi sekolah sebagai mitra kerja.
Salah satu peserta MBKM dari Prodi PBA, Tiana mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan ini. “Saya sangat bersyukur bisa menjadi bagian dari program MBKM. Ini adalah pengalaman berharga yang akan membantu saya lebih siap menghadapi dunia kerja, terutama sebagai calon guru bahasa Arab. Semoga kami bisa membawa nama baik kampus di tempat kami mengabdi,” tuturnya penuh semangat.
Senada dengan itu, mahasiswa lainnya, Muhammad Ikhwanur Faizin, juga menyampaikan harapannya. “Program ini menjadi langkah awal untuk menerapkan ilmu yang kami pelajari selama di kampus ke dunia nyata. Kami juga ingin belajar langsung dari sekolah-sekolah mitra dan menyesuaikan diri dengan kebutuhan pendidikan saat ini,” katanya.
Dengan dimulainya program ini, mahasiswa Prodi PBA diharapkan mampu menumbuhkan kompetensi yang lebih luas dan mendalam dalam pengajaran bahasa Arab serta memperluas jejaring profesional di dunia pendidikan. Program MBKM juga menjadi salah satu bentuk aktualisasi visi UIN Palangka Raya sebagai institusi pendidikan tinggi Islam yang unggul, berdaya saing, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
0 Komentar