About Me

header ads

Di Sebut PBAK Tersukses, Mahasiswa PBA Aktif Menjadi Panitia PBAK 2021



Sebelumnya, diketahui Institut Islam Negeri Palangka Raya menggelar kegiatan Pengenalan Budaya Akademik (PBAK) tahun 2021 secara virtual yang berlangsung pada tanggal 4 sd 9 September. Dengan memanfaatkan aplikasi Zoom dan disiarkan langsung melalui Youtube. Kegiatan ini diikuti oleh 1180  mahasiswa baru dari berbagai daerah.





Kegiatan PBAK ini dipanitiai oleh beberapa  mahasiswa dari semua fakultas dan ukk, ukkm yang ada di IAIN Palangka Raya. Mahasiswa dari Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA)  yang menjadi panitia terdapat lima orang dan berperan pada berbagai tim, diantaranya ; PDD, kestari, bindam, dan juga kesehatan. PBAK tahun ini sedikit berbeda, karena pelaksanaannya yang murni 100% online kecuali pihak panitia yangharus stand by di lokasi pelaksanaan. Walau dilaksanakan secara online,  PBAK 2021 mendapat banyak apresiasi karena kesuksesan. Pemateri yang dihadirkan di dalamnya sangat luarbiasa, diantaranya adalah  Bapak Sandiaga Salahuddin Uno selaku menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.





Mengingat PBAK adalah acara tahuan, tentu dalam pelaksanaannya terdapat banyak persiapan dan kendala yang harus dihadapi panitia, “Pastinya dalam semua kegiatan ada kendalanya. Begitu juga dengan kegiatan PBAK kita, tetapi itu bisa di lewati oleh para panitia PBAK.” Jawab Abdurrahman dengan lega. Abdurrahman salah satu panitia kegiatan PBAK juga memberikan harapan untuk Mahasiswa baru “Harapan nya. Materi yg sudah di sampaikan dari pemateri² yang luar biasa itu, harus lah di ingat dan di terapkan di lingkungan kampus kita. Karena sayang rasanya ilmu yg di dapat tapi tidak di terapkan, apalagi materinya dari nasional bapak sandiaga uno iharapkan bisa di jadikan semangat dalam menjalani kehidupan perkuliahan.” Ungkap Rahman, sapaan akrab. Mahasiswa baru dari Prodi PBA yang berjumlah 31 pun ikut serta memeriahkan acara PBAK 2021 ini hal tersebut menunjukan kenaikan dari jumlah mahasiswa yang angkatan sebelumnya. 

Reporter : Agus Salafina
Editor :Khoeriyah Ajeng Prasasti

Posting Komentar

0 Komentar